Ghiboo.com - Mungkin terdengar mengejutkan, namun beberapa pil dan obat pereda rada sakit bisa saja menjadi penghalang bagi Anda untuk mengendalikan berat badan, sehingga mengakibatkan kenaikan berat badan yang tak terelakkan.
Seperti dikutip melalui Timesofindia, Jumat (17/2), Dr Pulkit Sharma, Psikolog Klinis & Therapist Psikoanalitis di VIMHANS, menjelaskan tentang 6 obat yang dapat mempengaruhi berat badan Anda.
Antidepresan
Terdapat perbedaan terkait penambahan berat badan bagi setiap individu saat mengonsumsi jenis obat antidepresan. Jenis antidepresan yang umumnya menyebabkan penambahan berat badan adalah antidepresan trycyclic dan monoamine oxidase inhibitor.
Pil KB
Banyak orang percaya bahwa mengonsumsi pil KB dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Sampai sekarang tidak ada bukti, apakah pil KB benar-benar menyebabkan penambahan berat badan.
Obat tidur
Saat ini, penggunaan pil tidur dianggap lebih aman dibandingkan cara-cara lain bagi orang yang memiliki masalah tidur. Namun kandungan melatonin pada obat ini bisa menyebabkan penambahan berat badan. Jika Anda memiliki masalah tidur seperti insomnia, cobalah untuk mengganti pil tidur Anda dengan pengobatan non-obat seperti terapi perilaku kognitif.
Obat migren
Banyak orang percaya bahwa obat migrain dapat menyebabkan kenaikkan berat badan. Namun dalam beberapa kasus, obat migrain justru sangat berpengaruh terhadap penurunan berat badan. Anda sebaiknya harus menghindari penggunaan obat ini untuk menginduksi penurunan berat badan yang mungkin memiliki efek samping berbahaya lainnya.
Steroid
Steroid atau obat kuat dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Namun, jumlah kenaikan berat badan tergantung pada jenis obatnya, lamanya penggunaan dan karakteristik setiap individu. Steroid juga dapat menyebabkan penumpukan lemak tubuh di daerah yang tidak diinginkan.
Obat diabetes
Obat ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan ataupun penurunan berat badan tergantung pada setiap individu. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan semua obat ini di bawah pengawasan rutin dari tenaga medis profesional dan mengikuti diet yang baik dan rutin olahraga.
.
.
.
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar