vemale.com
Panda, hewan lucu mirip beruang yang banyak
ditemukan di China. Hewan berbulu hitam dan putih ini memang identik dengan
negara China. Bahkan, asal mula badan panda yang berwarna hitam putih juga
berasal dari Negara Tirai Bambu tersebut.
Mendekati perayaan Tahun Baru China,
Vemale.com akan menceritakan kembali dongeng tersebut. Inilah asal mula kenapa
panda memiliki bulu warna hitam dan putih.
Pada zaman dahulu kala, di sebuah dinasti
kerajaan, hidup seorang pangeran kecil. Usianya saat itu sekitar lima tahun.
Sang pangeran adalah anak tunggal, dia sering kesepian karena tidak punya
saudara. Kesehatan sang pangeran juga tidak terlalu baik, sehingga dia tidak
boleh pergi jauh dari istana.
Pangeran punya teman baru..
Sang raja dan permaisuri sangat sedih
melihat putra mereka sering murung setiap hari. Akhirnya, sang raja memberi
sebuah hadiah untuk putranya. Raja yang baik membawakan seekor anak panda yang
yatim piatu. Saat itu, bulu panda hanya berwarna putih bersih. Tidak ada pola
hitam atau pola apapun di tubuhnya.
Pangeran kecil sangat senang dengan
kehadiran panda di dalam istana. Mereka sering bermain bersama, karena panda
adalah hewan yang jinak. Hampir setiap hari mereka bermain di halaman istana.
Kesehatan pangeran kecil tampak makin membaik. Seluruh istana tampak bahagia
dengan kehadiran sang panda, karena sudah memberikan sedikit keceriaan di dalam
istana.
Sayangnya, takdir tidak bisa ditolak. Pada
suatu hari, kesehatan pangeran memburuk. Semua tabib dari berbagai negeri
didatangkan ke istana. Tidak ada satupun yang berhasil menyembuhkan sang
pangeran. Akhirnya pangeran kecil itu meninggal dunia. Namun dia menyunggingkan
sebuah lengkung senyum, tanda bahwa dia bahagia sebelum meninggal.
Panda kehilangan sahabat baik..
Jenazah pangeran muda dikremasi. Walaupun
hewan, anak panda yang sering bermain dengan pangeran muda tahu bahwa sang
pangeran telah meninggal. Panda kecil itu sangat kehilangan, dia sudah
kehilangan orang tuanya, dan sekarang teman bermainnya juga sudah meninggal.
Pada suatu malam, panda kecil itu masuk ke
dalam ruang abu jenazah pangeran. Dia mengambil abu itu sambil menangis. Karena
tidak mau kehilangan sang pangeran, panda itu memeluk guci abu jenazah. Panda
kecil itu menangis dan mengusap-usap matanya yang berair. Dia tidak sadar bahwa
ada sisa abu pangeran menempel di tangannya, di sekitar mata bekas mengusap air
mata dan bebearapa bagian tubuhnya.
Konon, sejak saat itulah tubuh panda tidak
lagi putih bersih, tetapi putih dengan beberapa bagian hitam. Sebagai bukti
bahwa manusia dan hewan sama-sama makhluk Tuhan yang memiliki perasaan dan bisa
saling menjaga.
memang hanya dongeng, tapi selalu
ada pelajaran di dalamnya. Semoga dongeng ini menambah pengetahuan Anda. Dan
semoga.. panda tidak mengalami kepunahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar